Saya sebenarnya bukan penggemar barang-barang dari kulit, tapi lebih menyukai barang-barang etnik yang unik, retro, dan vintage. Barang-barang dari kulit biasanya suamiku yang lebih suka. Seperti jaket kulit kesayangannya pun sepatu. Mengingat musim hujan telah tiba tentu ini memerlukan penyesuaian dalam segala hal, tentu saja dalam hal menjaga keawetan jaket kulit Babah.
Beberapa hari yang lalu, lemari pakaian sempat berjamur padahal sudah dikondisikan agar tetap kering dan nyaman. Jadi, agenda tiap weeken saat ini adalah bongkar-bongkar isi lemari untuk menghilangkan jamur karena lemari pakaian kami terbuat dari kayu. Lalu, kemarin saya searching info untuk menghilangkan jamur yang menempel di jaket kulit. Lumayan banyak jamurnya. Setelah saya amati ternyata jaket sempat lembab setelah dipakai barangkali terkena air hujan. Waktu itu sudah sempat dibersihkan dan diangin-anginkan padahal. Karena jamur masih membandel jadi saya siapkan beberapa bahan eksekusi dengan harapan jaket bisa kembali kinclong seperti baru.
Bahan-bahan tersebut antara lain penginclong (apa yah istilahnya hehe) motor dan lap kering. Pertama, bahasi sedikit lap dengan air, kemudian bersihkan jaket dengan lap tersebut sampai bersih. Setelah agak kering semprotkan penginclong motor lalu ratakan di seluruh jaket. Pastikan bagian yang tidak terlihat juga di lap dengan baik yah. Finally, jemur atau angin-anginkan sebentar dan jaket sudah nampak seperti baru. Selamat mencoba :)
No comments:
Post a Comment